1. Langkah Satu:
Rilekskan tubuh anda. Menurut Monroe, "kemampuan untuk relax (santai) adalah syarat pertama, bahkan mungkin adalah langkah pertama" untuk mengalami OBE (Out of Body Experience/ Pengalaman keluar dari tubuh fisik). Relax mencakup relaksasi fisik dan mental. Monroe tidak menyarankan suatu metode untuk mencapai relaksasi ini. Meskipun demikian, relaksasi otot progresif, ditambah dengan latihan pernapasan (tarik nafas 1, keluarkan nafas napas 2, tarik napas 3 ... sampai sekitar 50 atau 100 hitungan) adalah teknik relaksasi yang diketahui bekerja dengan baik.
2. Langkah Dua:
Masuklah ke kondisi batas tidur yang juga dikenal sebagai kondisi hipnogogis. Monroe juga tidak merekomendasikan metode tertentu untuk mencapai kondisi hipnogogis ini. salah satu teknik yang umum adalah adalah menjaga lengan anda tetap tegak sementara bagian atas lengan (sikut sampai bahu) di atas tempat tidur atau lantai. ketika anda akan tidur, maka lengan ini akan jatuh dan akan membangunkan anda. dengan cukup latihan anda akan bisa mengontrol kondisi hipnogogis tanpa menggunakan lengan anda.
Metode lain adalah berkonsentrasi pada sebuah obyek. ketika ada bayangan lain yang memasuki pikiran anda, maka anda memasuki kondisi hipnogogis. perhatikan gambaran-gambaran ini secara pasif. teknik ini akan membantu anda menjaga kondisi near-sleep (ambang batas tidur/ theta). Monroe menyebut Kondisi ini sebagai "KONDISI A"
3. Langkah tiga
Perdalam kondisi ini. kosongkan pikiran anda. perhatikan ruang penglihatan anda melalui mata tertutup anda pada kegelapan di depan. beberapa saat kemudian anda akan melihat adanya pola cahaya yang muncul, yang merupakan sinyal syaraf dan tidak memiliki efek khusus. abaikan, ketika pola-pola cahaya tersebut berhenti, maka anda akan memasuki KONDISI B. dari sini anda harus memasuki kondisi relaksasi yang lebih mendalam lagi yang disebut
KONDISI C - kondisi relaksasi dimana anda kehilangan semua kesadaran pada tubuh dan stimulasi sensorik (rangsangan dari sensor indra anda). Anda hampir berada dalam void (ruang hampa) dimana satu-satunya sumber stimulasi (rangsangan) adalah pikiran anda sendiri.
Kondisi ideal untuk keluar dari tubuh fisik anda adalah KONDISI D, yaitu KONDISI C yang diinduksi (dimulai) secara sukarela dari kondisi istirahat dan tersegarkan (refreshed) dan bukanlah efek dari kelelahan. untuk mencapai kondisi D. Monroe menyarankan anda berlatih memasuki Kondisi ini di pagi hari ketika anda baru bangun tidur, atau setelah anda tidur siang sebentar.
4. Langkah Empat:
Masuk ke kondisi Vibrasi (Getaran), yang merupakan bagian paling penting dari teknik ini dan juga merupakan bagian paling samar. Banyak praktisi mencatat bahwa vibrasi ini adalah permulaan proyeksi. ragam vibrasi yang dialami adalah kesemutan ringan, atau seperti listrik yang memasuki tubuh. sebabnya masih merupakan misteri dan mungkin merupakan kondisi aktual dimana tubuh astral berusaha keluar dari tubuh fisik.
Untuk mencapai kondisi vibrasi, Monroe mengajukan saran sebagai berikut:
1. Lepaskan semua perhiasan atau barang-barang lain yang menyentuh kulit anda.
2. gelapkan cahaya ruang sehingga tidak ada cahaya yang terlihat dari kelopak mata anda.
3. Berbaring dengan posisi tubuh sejajar dengan poros kutub utara-selatan, dengan kepala mengarah ke kutub utara.
4. Longgarkan semua pakaian, tetapi jaga tubuh anda tetap tertutup sehingga anda sedikit lebih hangat dari biasanya (dan tetap nyaman).
5. Pastikan Anda tidak akan mengalami gangguan suara yang bisa mengganggu latihan anda.
6. Masuk ke kondisi relaksasi.
7. Afirmasikan bahwa anda "akan mengingat semua hal yang menguntungkan yang terjadi selama latihan anda" ulangi afirmasi ini lima kali
8. Bernafas dan konsentrasi pada ruang kosng (void) di depan anda
9.Tetapkan satu titik sejarak satu kaki (kira-kira 30 cm - satu panjang penggarisan) dari kening anda. kemudian rubah titik rujukan mental ini menjadi 6 kaki (kira-kira 1,8 M).
10. rubah titik ini 90 derajat ke depan dengan memvisualisasikan garis imajiner sejajar dengan poros tubuh anda di atas kepala anda. Fokus pada titik ini dan rangsang vibrasi pada titik ini kemudian kembalikan vibrasi ke tubuh anda.
Bahkan jika anda tidak mengetahui vibrasi tersebut, anda akan mengenalinya ketika anda mengalami vibrasi (getaran) tsb
5. Langkah Lima:
Berlatihlah mengontrol vibrasi anda dengan secara visualisasi mendorongnya ke kepala anda, kemudian ke bawah ke jempol kaki anda, membuatnya melintasi semua tubuh anda, dan menghasilkan gelombang vibrasi dari kepala sampai kaki. untuk menghasilkan gelombang ini, konsentrasi pada vibrasi tersebut dan secara mental dorong gelombang dari kepala anda dan arahkan ke tubuh bawah anda. latihlah sampai anda bisa memunculkan gelombang ini sesuai kemauan anda. setelah anda bisa mengontron kondisi vibrasi maka anda siap untuk keluar dari tubuh fisik anda.
6. Langkah Enam:
Mulailah dengan pemisahan parsial (sebagian), kuncinya terletak pada kontrol pikiran. fokus pikiran anda pada usaha meninggalkan tubuh fisik anda, jangan sampai ia keluar dari fokus ini. pikiran yang mengambang bisa membuat anda kehilangan kontrol kondisi ini.
Setelah memasuki kondisi vibrasi, mulailah menjajaki OBE dengan melepaskan tangan atau kaki dari "tubuh astral" anda. Monroe menyarankan anda memperpanjang bagian tubuh anda sampai bagian tersebut menyentuh obyek yang anda kenal seperti dinding di samping tempat tidur anda. kemudian dorong kembali dari obyek tersebut (dinding) kembali ke tempat awalnya sesuai dengan tempat tubuh fisik anda, kurangi tingkat vibrasi kemudian akhiri eksperimen anda. berbaringlah dengan tenang sampai anda kembali normal sepenuhnya. latihan pemisahan parsial akan mempersiapkan anda untuk pemisahan menyeluruh.
7. Langkah Tujuh:
Pisahkan tubuh astral dari tubuh fisik anda.Monroe menyarankan dua metode untuk ini. Pertama adalah mengangkat ke atas (lift out), dengan memikirkan tubuh anda semakin ringan setelah memasuki kondisi vibrasi. pikirkan bagaimana senangnya mengapung keatas. Fokus pada pikiran ini dan jangan biarkan ada selintaspun pikiran lain mengganggunya, maka OBE akan berlangsung secara alami.
Metode kedua adalah metode "Rotasi" atau "Roll-Out". ketika sampai pada kondisi vibrasi, bergulinglah seperti ketika anda berguling di atas tempat tidur anda. jangan mencoba berguling secara fisik, putarlah tubuh anda dari atas dan kemudian berguling ke tubuh astral anda dari tubuh fisik anda. pada tahap ini, anda akan keluar dari tubuh anda tepat di sampingnya. Jika anda berpikir melayang, maka anda akan menemukan diri anda melayang tepat di atas tubuh anda.
draft by Izor Skoperz... revision by Bintang
feel free to share and practice with care
Rilekskan tubuh anda. Menurut Monroe, "kemampuan untuk relax (santai) adalah syarat pertama, bahkan mungkin adalah langkah pertama" untuk mengalami OBE (Out of Body Experience/ Pengalaman keluar dari tubuh fisik). Relax mencakup relaksasi fisik dan mental. Monroe tidak menyarankan suatu metode untuk mencapai relaksasi ini. Meskipun demikian, relaksasi otot progresif, ditambah dengan latihan pernapasan (tarik nafas 1, keluarkan nafas napas 2, tarik napas 3 ... sampai sekitar 50 atau 100 hitungan) adalah teknik relaksasi yang diketahui bekerja dengan baik.
2. Langkah Dua:
Masuklah ke kondisi batas tidur yang juga dikenal sebagai kondisi hipnogogis. Monroe juga tidak merekomendasikan metode tertentu untuk mencapai kondisi hipnogogis ini. salah satu teknik yang umum adalah adalah menjaga lengan anda tetap tegak sementara bagian atas lengan (sikut sampai bahu) di atas tempat tidur atau lantai. ketika anda akan tidur, maka lengan ini akan jatuh dan akan membangunkan anda. dengan cukup latihan anda akan bisa mengontrol kondisi hipnogogis tanpa menggunakan lengan anda.
Metode lain adalah berkonsentrasi pada sebuah obyek. ketika ada bayangan lain yang memasuki pikiran anda, maka anda memasuki kondisi hipnogogis. perhatikan gambaran-gambaran ini secara pasif. teknik ini akan membantu anda menjaga kondisi near-sleep (ambang batas tidur/ theta). Monroe menyebut Kondisi ini sebagai "KONDISI A"
3. Langkah tiga
Perdalam kondisi ini. kosongkan pikiran anda. perhatikan ruang penglihatan anda melalui mata tertutup anda pada kegelapan di depan. beberapa saat kemudian anda akan melihat adanya pola cahaya yang muncul, yang merupakan sinyal syaraf dan tidak memiliki efek khusus. abaikan, ketika pola-pola cahaya tersebut berhenti, maka anda akan memasuki KONDISI B. dari sini anda harus memasuki kondisi relaksasi yang lebih mendalam lagi yang disebut
KONDISI C - kondisi relaksasi dimana anda kehilangan semua kesadaran pada tubuh dan stimulasi sensorik (rangsangan dari sensor indra anda). Anda hampir berada dalam void (ruang hampa) dimana satu-satunya sumber stimulasi (rangsangan) adalah pikiran anda sendiri.
Kondisi ideal untuk keluar dari tubuh fisik anda adalah KONDISI D, yaitu KONDISI C yang diinduksi (dimulai) secara sukarela dari kondisi istirahat dan tersegarkan (refreshed) dan bukanlah efek dari kelelahan. untuk mencapai kondisi D. Monroe menyarankan anda berlatih memasuki Kondisi ini di pagi hari ketika anda baru bangun tidur, atau setelah anda tidur siang sebentar.
4. Langkah Empat:
Masuk ke kondisi Vibrasi (Getaran), yang merupakan bagian paling penting dari teknik ini dan juga merupakan bagian paling samar. Banyak praktisi mencatat bahwa vibrasi ini adalah permulaan proyeksi. ragam vibrasi yang dialami adalah kesemutan ringan, atau seperti listrik yang memasuki tubuh. sebabnya masih merupakan misteri dan mungkin merupakan kondisi aktual dimana tubuh astral berusaha keluar dari tubuh fisik.
Untuk mencapai kondisi vibrasi, Monroe mengajukan saran sebagai berikut:
1. Lepaskan semua perhiasan atau barang-barang lain yang menyentuh kulit anda.
2. gelapkan cahaya ruang sehingga tidak ada cahaya yang terlihat dari kelopak mata anda.
3. Berbaring dengan posisi tubuh sejajar dengan poros kutub utara-selatan, dengan kepala mengarah ke kutub utara.
4. Longgarkan semua pakaian, tetapi jaga tubuh anda tetap tertutup sehingga anda sedikit lebih hangat dari biasanya (dan tetap nyaman).
5. Pastikan Anda tidak akan mengalami gangguan suara yang bisa mengganggu latihan anda.
6. Masuk ke kondisi relaksasi.
7. Afirmasikan bahwa anda "akan mengingat semua hal yang menguntungkan yang terjadi selama latihan anda" ulangi afirmasi ini lima kali
8. Bernafas dan konsentrasi pada ruang kosng (void) di depan anda
9.Tetapkan satu titik sejarak satu kaki (kira-kira 30 cm - satu panjang penggarisan) dari kening anda. kemudian rubah titik rujukan mental ini menjadi 6 kaki (kira-kira 1,8 M).
10. rubah titik ini 90 derajat ke depan dengan memvisualisasikan garis imajiner sejajar dengan poros tubuh anda di atas kepala anda. Fokus pada titik ini dan rangsang vibrasi pada titik ini kemudian kembalikan vibrasi ke tubuh anda.
Bahkan jika anda tidak mengetahui vibrasi tersebut, anda akan mengenalinya ketika anda mengalami vibrasi (getaran) tsb
5. Langkah Lima:
Berlatihlah mengontrol vibrasi anda dengan secara visualisasi mendorongnya ke kepala anda, kemudian ke bawah ke jempol kaki anda, membuatnya melintasi semua tubuh anda, dan menghasilkan gelombang vibrasi dari kepala sampai kaki. untuk menghasilkan gelombang ini, konsentrasi pada vibrasi tersebut dan secara mental dorong gelombang dari kepala anda dan arahkan ke tubuh bawah anda. latihlah sampai anda bisa memunculkan gelombang ini sesuai kemauan anda. setelah anda bisa mengontron kondisi vibrasi maka anda siap untuk keluar dari tubuh fisik anda.
6. Langkah Enam:
Mulailah dengan pemisahan parsial (sebagian), kuncinya terletak pada kontrol pikiran. fokus pikiran anda pada usaha meninggalkan tubuh fisik anda, jangan sampai ia keluar dari fokus ini. pikiran yang mengambang bisa membuat anda kehilangan kontrol kondisi ini.
Setelah memasuki kondisi vibrasi, mulailah menjajaki OBE dengan melepaskan tangan atau kaki dari "tubuh astral" anda. Monroe menyarankan anda memperpanjang bagian tubuh anda sampai bagian tersebut menyentuh obyek yang anda kenal seperti dinding di samping tempat tidur anda. kemudian dorong kembali dari obyek tersebut (dinding) kembali ke tempat awalnya sesuai dengan tempat tubuh fisik anda, kurangi tingkat vibrasi kemudian akhiri eksperimen anda. berbaringlah dengan tenang sampai anda kembali normal sepenuhnya. latihan pemisahan parsial akan mempersiapkan anda untuk pemisahan menyeluruh.
7. Langkah Tujuh:
Pisahkan tubuh astral dari tubuh fisik anda.Monroe menyarankan dua metode untuk ini. Pertama adalah mengangkat ke atas (lift out), dengan memikirkan tubuh anda semakin ringan setelah memasuki kondisi vibrasi. pikirkan bagaimana senangnya mengapung keatas. Fokus pada pikiran ini dan jangan biarkan ada selintaspun pikiran lain mengganggunya, maka OBE akan berlangsung secara alami.
Metode kedua adalah metode "Rotasi" atau "Roll-Out". ketika sampai pada kondisi vibrasi, bergulinglah seperti ketika anda berguling di atas tempat tidur anda. jangan mencoba berguling secara fisik, putarlah tubuh anda dari atas dan kemudian berguling ke tubuh astral anda dari tubuh fisik anda. pada tahap ini, anda akan keluar dari tubuh anda tepat di sampingnya. Jika anda berpikir melayang, maka anda akan menemukan diri anda melayang tepat di atas tubuh anda.
draft by Izor Skoperz... revision by Bintang
feel free to share and practice with care
){kind=link}