Jelang Natal, BPOM Intensifkan Pengawasan Pangan

PALANGKA RAYA-Seperti umumnya menghadapi hari raya, tren maraknya peredaran makanan tidak layak konsumsi meningkat. Untuk mengantisipasi hal tersebut Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Palangka Raya melakukan agenda rutin yang dinamakan intensifikasi pengawasan.
Kepala BPOM di Palangka Raya I Gusti Ngurah Bagus Kusuma Dewa, mengatakan untuk hari raya natal dan tahun baru ini akan digelar pengawasan jelang Natal dan Tahun Baru melalui intensifikasi pengawasan.
Dalam rangka Natal dan Tahun Baru (2012), BPOM melakukan pengawasan lebih intensif, terutama kemungkinan masuknya produk-produk pangan impor ilegal atau produk-produk sub standar atau mendekati kedaluwarsa. Selain itu, ada pengawasan khusus parcel,” kata Bagus, belum lama ini.
Bahkan beberapa minggu yang lalu, secara nasional juga sudah dikoordinir oleh Deputi 3 bidang pengawasan pangan dan bahan berbahaya melalui surat edaran, dan sebagai tindak lanjutnya BPOM di Palangka Raya sudah melakukan intensifikasi.dilakukan secara rutin dan tidak menjelang hari raya saja.
Saat ini, pihak BPOM di Palangka Raya sedang melakukan sampling dalam melakukan intensifikasi sama dengan pengawasan yang rutin yang dilakukan berupa pemeriksaan sarana distribusinya, kemudian sampling terhadap produknya, dilanjutkan dengan melakukan pengujian di laboratorium.
“Sekarang ini, apalagi menjelang Natal dan Tahun Baru, biasanya banyak minuman dan makanan yang masa kedaluarsanya diobral. Ini memang tidak berbahaya namun justru dari di sinilah masalahnya berawal, sebab diborong oleh pengusaha makanan dan minuman, untuk dijual di tempat lain dan jauh dari jangkauan kami,” jelas Bagus.yml
Lebih baru Lebih lama